
Jakarta Timnas Indonesia U-22 bersiap menghadapi tantangan berat di SEA Games ke-33 yang akan diselenggarakan di Thailand. Ajang olahraga multicabang ini dijadwalkan berlangsung dari tanggal 9 hingga 20 Desember 2025. Fokus utama adalah cabang olahraga sepak bola putra yang akan dimulai lebih awal, yakni pada 3 hingga 18 Desember 2025.
Pertandingan sepak bola putra akan digelar di tiga kota berbeda: Bangkok, Chiang Mai, dan Songkhla, memastikan distribusi lokasi yang merata. Tim Garuda Muda, yang saat ini berstatus juara bertahan, bertekad untuk mempertahankan medali emas yang diraih pada edisi sebelumnya. Pelatih Indra Sjafri telah ditunjuk untuk memimpin skuad dalam misi penting ini.
Meskipun jadwal pertandingan spesifik Timnas U-23 belum dirilis secara publik, persiapan intensif telah dilakukan oleh PSSI dan staf pelatih. Ini termasuk pemusatan latihan dan serangkaian pertandingan uji coba untuk mematangkan strategi tim serta menyeleksi pemain terbaik.
Proses pembentukan tim masih berjalan, namun target medali emas telah dicanangkan untuk SEA Games 2025.
Pembagian Grup
Grup A
- Thailand
- Kamboja
- Timor Leste
Grup B
- Vietnam
- Malaysia
- Laos
Grup C
- Timnas Indonesia
- Myanmar
- Filipina
- Singapura
Juara Bertahan

Indonesia datang ke SEA Games kali ini dengan status juara bertahan. Pada edisi sebelumnya di Kamboja, skuad Garuda Muda asuhan Indra Sjafri sukses merebut medali emas setelah mengalahkan Thailand secara dramatis di final. Kini, mereka berambisi mempertahankan gelar tersebut di negeri Gajah Putih.
Sama seperti sebelumnya, pelatih Indra Sjafri masih dipercaya memimpin tim muda Indonesia. Kehadiran sejumlah pemain potensial dari kompetisi domestik dan luar negeri diharapkan mampu menjaga keseimbangan tim dalam menghadapi lawan-lawan tangguh di fase grup.
SEA Games 2025 hanya akan meloloskan tiga juara grup dan satu runner-up terbaik ke babak semifinal. Artinya, setiap laga di fase grup akan sangat krusial dalam menentukan langkah tim menuju perebutan medali emas.