
Jakarta - Timnas Indonesia dipastikan absen bermain dalam rangkaian FIFA Matchday terdekat, periode 10-18 November 2025, karena belum mempunyai pelatih.
Sebagai gantinya, PSSI memutuskan untuk menurunkan timnas U-23 di FIFA Matchday November 2025 sebagai bagian dari persiapan menuju SEA Games 2025 di Thailand.
Padahal, BRI Super League sudah terlanjur meliburkan kompetisi pada 10-19 November 2025 untuk memberikan waktu bagi Timnas Indonesia di FIFA Matchday tersebut.
Lantas, mungkinkah I.League batal menyetop BRI Super League pada periode FIFA Matchday karena Timnas Indonesia urung bertanding?
"Kalau dari jadwal yang ada tidak gampang. Tapi, nanti kami lihat," ujar Budiman Dalimunthe, Chief of Marketing I.League, setelah membuka Media Cup 2025 gagasan PSSI Pers di Jakarta Selatan, Selasa (28-10-2025).
Sekjen PSSI, Yunus Nusi, menepis isu panas terkait kabar Jepang dan Korea Selatan akan keluar dari Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC). Ia menegaskan bahwa rumor tersebut tidak benar dan meminta media di Indonesia untuk berhati-hati dalam menyebarkan i...
Utang Pekan ke-8

I.League memang selalu menghentikan BRI Super League setiap kali jeda internasional sebagai dukungan untuk Timnas Indonesia, baik dalam turnamen maupun uji coba.
"Sampai saat ini kan sesuai dengan jadwalnya karena tidak mudah juga tadi menggeser satu pertandingan saja," imbuh Budiman.
I.League masih memiliki utang satu pekan BRI Super League, yaitu pekan kedelapan, yang ditunda demi persiapan panjang Timnas Indonesia untuk putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada Oktober 2025.
Namun, I.League telah menjadwalkan ulang pekan kedelapan BRI Super League pada 27-30 Desember 2025, berdekatan dengan pekan ke-15 dan ke-16.
"Kan tidak mudah karena melibatkan banyak pihak. Apalagi ini di tengah kompetisi untuk mengatur berapa belas klub harus bertanding," ungkap Budiman.
"Tapi, kami sampai saat ini masih sesuai jadwal," ucap Budiman.
