Posisi saat ini: Rumah / Pesan / BRI Super League: Ditonton 50 Ribu Suporter, Van Gastel Tak Sabar Jajal Atmosfer GBK saat PSIM Dijamu Persija

BRI Super League: Ditonton 50 Ribu Suporter, Van Gastel Tak Sabar Jajal Atmosfer GBK saat PSIM Dijamu Persija

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-11-28 11:30:02
Dilihat:0 Pujian
Superter Persija Jakarta, The Jakmania, memadati Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta untuk menyaksikan duel tim kesayangannya melawan PSS Sleman pada pekan ke-34 BRI Liga 1, Sabtu (15/4/2023) malam WIB. Kehadiran The Jakmania berhasil membantu Persija menang 5-0 atas PSS. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi). 

Jakarta - Pelatih PSIM Yogyakarta, Jean-Paul van Gastel, tidak sabar menjajal atmosfer Stadion Gelora Bung Karno (GBK), saat timnya menghadapi Persija Jakarta dalam laga pekan ke-14 BRI Super League 2025/2026.

Tiket pertandingan kontra PSIM diketahui sudah ludes terjual. Kabarnya, Panitia Pelaksana (Panpel) Persija menyiapkan sekitar 50 ribu lembar tiket, yang tersebar ke dalam beberapa kategori.

"Saya sudah terbiasa dengan jumlah penonton sebanyak itu, jadi saya menantikannya. Sepertinya kami selalu diundang pada ulang tahun beberapa klub, jadi saya pikir mereka menyukai kami," ujarnya.

​"Ya, 50 ribu orang menyenangkan jika Anda bermain di stadion penuh daripada stadion yang tidak terlalu penuh," kata Jean-Paul van Gastel lagi.


Spesial

Para pendukung Persija Jakarta, Jakmania saat mendukung tim kesayangannya menghadapi Persis Solo pada laga pekan ke-31 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Rabu (17/4/2024) malam WIB. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Pertandingan ini menjadi momen pertama Macan Kemayoran berkandang di GBK pada musim 2025/2026 BRI Super League. Selain itu, laga tersebut juga bertepatan dengan ulang tahun Persija yang ke-97.

Soal kekuatan sang lawan, Van Gastel menyebut Persija merupakan tim kuat yang dihuni banyak pemain bintang seperti Jordi Amat, Allano, hingga Witan Sulaeman.

"Saya pikir Persija secara umum berbahaya. Jadi, bukan hanya 11 pemain, tapi mereka punya skuad yang mereka bisa pilih banyak pemain," ucap pelatih Belanda itu.

"Jadi, mereka sangat, sangat kaya. Mereka adalah tim yang bagus dengan intensitas tinggi dan ya, ini akan menjadi pertandingan yang menantang lagi," sambungnya.

 


Minus Sederet Pilar

Pelatih PSIM Yogyakarta, Jean-Paul van Gastel sedang memberikan arahan kepada anak asuhnya saat bertanding melawan PSIM Yogyakarta pada BRI Super League 2025/2026 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (8/8/2025). (Bola.com/Abdul Aziz) 

PSIM bakal menghadapi tantangan yang tidak mudah. Tiga pilar penting; Ze Valente, Raka Cahyana Rizky, dan Cahya Supriadi dipastikan absen pada pertandingan ini.

Ze harus menepi akibat akumulasi kartu kuning. Sedangkan dua pemain lainnya sudah bergabung dengan Timnas Indonesia U-22 untuk persiapan jelang SEA Games 2025 Thailand.

"Kami sebenarnya sudah bersurat, tetapi karena waktunya memang tanggal 27 November sudah berangkat, Cahya dan Raka belum bisa bergabung main lawan Persija," terang manajer PSIM, Razzi Taruna.

"Selain mereka, Harlan Suardi juga absen. Dia sempat mengalami insiden kecil waktu latihan. Setelah dilakukan MRI diketahui dia terkena di bagian ACL."

"Kami belum tahu grade berapa cedera Harlan dan butuh waktu penyembuhan berapa lama. Yang pasti, dia tidak bisa main lawan Persija besok," bebernya.

 


Bawa 22 Pemain

Kabar baiknya, gelandang Savio Sheva yang sempat mengalami cedera dinyatakan sembuh oleh tim medis PSIM. Pemain asal Yogyakarta itu pun ikut dibawa ke Jakarta.

"Sheva sempat mengalami insiden kecil waktu latihan dan sudah MRI, bersyukur hasilnya aman. Kondisinya akan terus kami pantau dan semoga dia bisa bermain lawan Persija," jelas Razzi.

Di sisi lain, rombongan PSIM sudah bertolak ke Jakarta pada Kamis (27/11/2025) pagi via jalur udara. Mereka menyertakan 22 pemain dalam lawatan kali ini.

"Kondisi ini memang kurang menguntungkan bagi kami. Akan tetapi, kami berharap bisa mendapatkan hasil yang terbaik di Jakarta," pungkasnya.

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}