Sleman - Penjaga gawang utama PSS Sleman, Muhammad Fahri, masih tertahan di Kota Langsa akibat banjir yang melanda sejumlah wilayah Sumatra, termasuk Aceh beberapa hari lalu.
Kiper berusia 25 tahun itu pulang kampung saat jeda kompetisi Pegadaian Championship 2025/2026. Kebetulan, skuad PSS diliburkan dari aktivitas latihan selama 10 hari dan kembali berlatih pada Kamis (4/11/2025).
Namun, banjir bandang yang merendam permukiman membuat akses jalan putus. Kondisi tersebut membuat M. Fahri tidak dapat kembali ke Sleman sesuai jadwal. Hal itu diungkapkan pelatih PSS, Ansyari Lubis.
"Kami sudah berkomunikasi dengan Fahri. Dia terkendala akses jalan darat menuju bandara," ujar Ansyari Lubis, Jumat (5/12/2025).
"Jadi dari rumah dia menuju Medan masih banjir hingga lumpuh total. Jadi jika jalan sudah memungkinkan dia bisa berangkat menuju bandara dan terbang ke Sleman," sambungnya.
Berikan Motivasi
Dalam situasi seperti ini, dukungan moral terus diberikan kepada M. Fahri. Pelatih berusia 55 tahun itu mengatakan, seluruh elemen tim mendoakan situasi di Aceh dan sekitarnya segera pulih.
"Motivasi terus kita berikan kepada Fahri. Situasi ini harus membuatnya lebih kuat, bagaimanapun juga harus dihadapi dan harus lebih sabar," kata Ansyari Lubis.
Selain M. Fahri, ada beberapa pesepak bola Tanah Air yang sampai saat ini masih berada di pengungsian. Seperti yang dialami tiga pemain PSMS Medan yakni Fakhrurrazi Quba, Arif Setiawan, dan Zikri Ferdiansyah.
Panaskan Mesin
Sementara di sisi lain, PSS kembali memanaskan mesin di Lapangan Pakembinangun, Sleman. Sebelumnya, skuad Super Elang Jawa diliburkan pasca melakoni partai tandang melawan Deltras FC (22/11/2025).
"Waktu libur menjadi hak pemain untuk rileks menikmati waktu setelah menjalani pertandingan yang padat. Tetapi, sebelum libur tim pelatih sudah mewanti-wanti mereka untuk tetap menjaga kondisi," ucap Ansyari Lubis.
"Kebugaran pemain bagus, antusias mereka mengikuti latihan juga bagus. Artinya ketika mereka libur tidak rest total, jadi mereka ada latihan mandiri," lanjut eks gelandang Timnas Indonesia era 90-an tersebut.
Hingga pekan ke-12, PSS berada di posisi kedua klasemen sementara Grup Timur Pegadaian Championship. Cleberson dkk. mengumpulkan 27 poin, hasil dari delapan menang, tiga seri, plus sekali kalah.