Kerjasama Bisnis TG:@LIUO9527
Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Rapor Pemain Timnas Indonesia U-23 Setelah Cukur Brunei 8 Gol Tanpa Balas: Jens Raven Paling Gacor

Rapor Pemain Timnas Indonesia U-23 Setelah Cukur Brunei 8 Gol Tanpa Balas: Jens Raven Paling Gacor

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-07-16 08:30:03
Dilihat:10 Pujian
Pemain Timnas Indonesia U-23, Jens Raven (tengah) berebut bola dengan pemain Brunei, Mohamad Azrin dalam laga Grup A Piala AFF U-23 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (15/07/2025). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Jakarta - Timnas Indonesia U-23 pesta gol pada laga pembuka Grup A Piala AFF U-23 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (15/7/2025) malam WIB. Tim besutan Gerald Vanenburg itu menggilas Brunei Darussalam delapan gol tanpa balas.

Jens Raven jadi bintang kemenangan Tim Garuda Muda pada laga tersebut. Striker berdarah Indonesia-Belanda itu memborong enam gol, sedangkan sisanya disumbangkan Arkhan Fikri dan Reyhan Hannan.

Sinyal jika Timnas Indonesia U-23 bakal meraih kemenangan mudah atas Brunei terlihat sejak babak pertama. Sebanyak tujuh gol berhasil diciptakan tim yang dijuluki Garuda Muda itu pada 45 menit pertama.

Namun masuk babak kedua, efektivitas serangan Timnas Indonesia U-23 menurun. Rotasi pemain yang dilakukan membuat Tim Garuda Muda kesulitan menambah pundi-pundi gol.

Di atas kertas, Indonesia memang unggul kualitas. Secara tradisi, Brunei dianggap sebagai tim terlemah di Grup A. Namun, performa Timnas Indonesia U-23 patut dipuji. Mereka tidak memandang lawan sebelah mata. Pemain tetap tampil serius menjalankan strategi yang diterapkan pelatih Gerald Vanenburg.

 


Jens Raven Paling Moncer

Pemain Timnas Indonesia U-23, Jens Raven melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke Brunei dalam laga Grup A Piala AFF U-23 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (15/07/2025). (Bola.com/Abdul Aziz)

Mantan pemain Timnas Indonesia, I Made Pasek Wijaya, mengakui jika Brunei Darussalam bukan lawan sebanding. “Dari dulu, Brunei kekuatannya masih di bawah Indonesia. Tapi, kemenangan besar ini membuktikan pemain Indonesia serius. Itu patut diapresiasi,” katanya.

Dalam laga ini, Jens Raven jadi pemain yang paling efektif. Tak banyak membawa bola, namun penempatan posisi dan insting golnya sangat tinggi. Sayang, pada babak kedua dia mengalami cedera.

Namun, slot pergantian pemain Indonesia sudah habis. Sehingga Jens Raven mundur ke lini tengah agar tidak banyak melakukan pergerakan. Dia sudah tak bisa bermain maksimal dengan menahan sakit di bagian betis kaki kanannya.

Berkat performanya yang efektif, memberikan nilai tinggi untuk Jens Raven. Berikut ini rapor pemain Timnas Indonesia U-23 setelah membantai Brunei.

 


Kiper

M. Ardiansyah: 7

Tak banyak bekerja di bawah mistar gawang. Lantaran tidak ada shot on target yang dibuat tim lawan. Sehingga Ardiansyah hanya sesekali memotong crossing yang dilakukan lawan. Terkadang, dia ikut memainkan bola dari lini belakang.

 


Belakang

Brandon Marsel Scheunemann (tengah) bersama para pemain Timnas Indonesia U-23 menyanyikan lagu Indonesia Raya dalam laga Grup A Piala AFF U-23 2025 melawan Brunei di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (15/07/2025). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Achmad Maulana: 7,5

Aktif membantu serangan dari sisi kanan pada babak pertama. Achmad sempat mendapatkan satu peluang emas. Sayang, tendangannya tak bisa merobek gawang lawan.

M. Ferrari: 8

Tidak banyak mendapat tekanan, namun Ferrari masih bisa memberikan kontribusi dengan cara lain. Dia ikut mengalirkan bola kedepan. Tak jarang, kapten Timnas Indonesia U-23 itu melewati setengah lapangan untuk membantu serangan. Satu assist dibuat untuk gol keenam Jens Raven pada menit ke-62.

Brandon Scheunemann: 7,5

Meski bermain sebagai stoper, yang terlihat justru kemampuannya mengirimkan beberapa umpan jauh yang akurat. Sayang, babak kedua dia sempat melakukan blunder karena kehilangan bola didekat kotak penalti. Untungnya, momen itu tak membuat gawang Indonesia U-23 kebobolan.

Dony Tri Pamungkas: 7

Bermain apik pada babak pertama. Dony cukup sering berada didaerah pertahanan lawan untuk membantu serangan. Namun, dia diganti pada jeda pertandingan untuk rotasi.

 


Tengah

Sebelumnya, begitu laga dimulai Timnas Indonesia U-23 langsung tampil menyerang. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Robi Darwis: 8

Tampil simpel di lini tengah. Robi punya peran besar dalam laga ini. Dia membuat tiga assist. Yang paling cerdik tentu assist lewat lemparan kedalam yang membuahkan gol kedua Indonesia yang dicetak Jens Raven.

Toni Firmansyah: 7,5

Dia bermain dengan mobilitas tinggi di tengah. Terkadang turun menjemput bola ke belakang, tapi beberapa saat kemudian jadi gelandang serangan. Satu assist dibuatnya di laga ini.

Arkhan Fikri: 7,5

Satu gol dibuatnya pada laga ini. Arkhan hanya bermain di 45 menit awal. Permainan satu dua sentuhannya bisa membongkar pertahanan Brunei. Arkhan juga menyumbangkan satu gol di laga ini.

 


Depan

Pemain Timnas Indonesia U-23, Jens Raven (kiri) melakukan selebrasi bersama Robi Darwis setelah mencetak gol ke Brunei dalam laga Grup A Piala AFF U-23 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (15/07/2025). (Bola.com/Abdul Aziz)

Rahmat Arjuna: 7

Performanya kurang maksimal di laga ini. Dia membuang satu peluang emas pada pertengahan babak pertama. Padahal saat bermain bersama klub, Bali United, dia tampil luar biasa.

Jens Raven: 8,5

Bintang kemenangan Timnas Indonesia di laga ini. Sebagai targetman, permainannya sangat efektif. Mencetak double hattrick jadi buktinya. Penyerang jangkung ini jadi mimpi buruk bagi kiper Brunei.

Reyhan Hannan: 7,5

Bermain apik sebagai penyerang kanan dan membuat satu gol dan assist. Sayang, dia digantu untuk penyegaran pada jeda laga. Andaikan dia dapat kesempatan main lebih lama, tidak menutup kemungkinan Indonesia membuat skor kemenangan yang lebih besar.

 


Pengganti

Althaf Indie: 7

Penyerang sayap ini cukup sering melakukan akselerasi di sisi sayap kiri. Tapi, dia belum bisa berkontribusi dengan assist.

Firman Juliansyah: 7

Berhasil melewati hadangan bek saya lawan. Tapi Firman beberapa kali kehilangan momentum crossing karena terlalu lama menguasai bola. Sehingga pemain lawan yang ada didalam kotak penalti sudah menutup ruang para striker yang bersiap menyambut umpannya.

Yardan Yafie: 7

Turun sebagai penyerang kanan, dia juga belum memberikan banyak kontribusi. Karena Yardan agak kesulitan berkolaborasi dengan rekan-rekannya di lini depan. Maklum, dia jadi salah satu pemain baru di timnas Indonesia U-23.

Frengky Missa: 7,5

Bermain lebih disiplin di laga ini. Sehingga membuat Frengki hanya sesekali maju kedepan membantu serangan. Tapi, dia memberikan ketenangan tersendiri di sisi kiri pertahanan Indonesi.

Dominikus Dion: 7

Jadi salah satu debutan di Timnas Indonesia U-23. Tapi pemain asal PSS Sleman itu cukup percaya diri ketika menguasai bola.

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}