Jakarta - Jay Idzes sedang menikmati kemenangan bersejarahnya bersama Sassuolo dalam pekan ketiga Serie A 2025/2026. Ia ikut mengantar timnya mengalahkan Lazio, Senin (15-9-2025) dini hari WIB.
Jay Idzes yang tampil sebagai starter dan bermain penuh selama 90 menit, sukses mengamankan kemenangan 1-0 atas Biancoceleste di Mapei Stadium.
Satu-satunya gol Sassuolo pada pertandingan tersebut diciptakan Alieu Fadera menit ke-70.
Kemenangan atas Lazio ini sangat berarti bagi Sassuolo. Sebab, itu adalah tiga poin pertama bagi Jay Idzes dkk. di Serie A musim ini.
Seorang fans Sassuolo bernama Alberto Marchetti gembira dengan kemenangan tim kesayangannya. Ia memerinci kunci sukses masing-masing pemain Sassuolo, termasuk Jay Idzes saat mengalahkan Lazio.
Calvin Verdonk penuh percaya diri. Bek andalan Timnas Indonesia ini yakin Garuda bisa menumbangkan Arab Saudi dan Irak untuk mewujudkan mimpi besar, lolos ke Piala Dunia 2026.
Solid dan Gigih
Dalam tulisan di artikel Sassuolo News baru-baru ini, Alberto Marchetti yang mungkin mewakili fans I Neroverdi, sangat menantikan poin penuh pertama musim ini.
Sassuolo selalu menelan kekalahan di dua laga awal, masing-masing keok 0-2 dari Napoli dan 2-3 dari Cremonese.
"Bukan yang paling indah, tetapi praktis, solid di berbagai aspek, gigih, dan memiliki ketangguhan yang tepat untuk mengimbangi permainan Lazio," ujar Marchetti.
"Pelatih Fabio Grosso praktis tidak membuat kesalahan, dan bahkan pergantian pemain membuktikan kebenarannya, seperti halnya di markas Cremonese," lanjutnya.
Pujian untuk Jay Idzes
Alberto Marchetti secara detail menyebut satu per satu pemain yang dianggapnya banyak berperan untuk kemenangan Sassuolo atas Lazio kemarin. Meski sosok Alieu Fadera menjadi pahlawan kemenangan lewat golnya, pemain lain juga tak kalah kontribusinya.
"Arijanet Muric meniru Spider-Man, Josh Doig adalah barisan pertahanan yang tak terhentikan maupun ikut menyerang, Walukiewicz adalah bulldog sejati, dengan beberapa kesalahan tetapi sedikit untuk meredam Zaccagni dan Nunes," bebernya.
"Jay Idzes dan Tarik Muharemovic memiliki pemahaman yang hampir sempurna, dan area penalti menjadi zona terlarang bagi pemain lawan, Vranckx sangat solid di tengah lapangan, melawan permainan lawan, Koné penuh dengan pergerakan, tidak dapat diprediksi dengan perubahan kecepatannya," tegas Marchetti.
Penuh Optimisme
Sassuolo akan kembali beraksi dengan melakoni pekan keempat Serie A 2025/2026, melawat ke markas tim raksasa, Inter Milan, di Giuseppe Meazza, Senin (22-9-2025) dini hari WIB.
"Nemanja Matic seperti juara sejati, menciptakan keseimbangan yang hampir selalu sempurna, Berardi hadir di setiap zona, selalu sangat diperlukan, umpan-umpan panjangnya menyenangkan, Pinamonti penuh dengan lari dan tekad untuk menempatkan pertahanan lawan dalam kesulitan dan membuat tim bergerak maju," tambah Marchetti.
"Kemenangan kemarin seharusnya memberi kita ketenangan pikiran dan keyakinan bahwa tim Sassuolo ini mampu bersaing di Serie A dan, setelah mereka mengamankan tempat di liga secepat mungkin, mungkin bahkan memberikan sedikit kepuasan. Jadi, teruslah maju Sassuolo!" ucapnya.
Sumber: Sassuolo News